DEPOK.WAHANANEWS.CO, Sukmajaya – Minangkabau Culinary Heritage Festival 2025 kembali digelar di Pesona Square di Kota Depok, Jawa Barat sebagai bagian perayaan ulang tahun pusat perbelanjaan ini yang ke-7.
Disebutkan Marketing Communication Manager Pesona Square Alan Jala, festival ini diharapkan dapat menjadi agenda tahunan yang tidak hanya mengangkat kuliner Minangkabau, tetapi juga menjadi ruang berkumpul dan hiburan bagi masyarakat Kota Depok.
Baca Juga:
Kajari Depok Peroleh Penghargaan Dari Menteri ATR/BPN Indonesia
Tenan di Minangkabau Culinary Heritage Festival 2025 di harlah ke-7 Mal Pesona Square, Jalan Ir H Juandan, Sukmajaya, Kota Depok, Jawa Barat, Selasa (16/12/2025). [DEPOK.WAHANANEWS.CO / Awanama]
“Kegiatan ini merupakan kolaborasi antara komunitas pedagang Minangkabau dengan manajemen Pesona Square dan menjadi perhelatan ketiga yang menghadirkan kekayaan kuliner Minang. Festival yang rutin diselenggarakan setiap bulan Desember ini, bertujuan memberikan kesempatan kepada masyarakat Kota Depok untuk mencicipi beragam kuliner Minangkabau autentik yang jarang ditemui di restoran Minang pada umumnya. Sejumlah menu bahkan didatangkan langsung dari Ranah Minang, sehingga menawarkan cita rasa khas yang lebih otentik,” ujar Alan saat jumpa wartawan di Mal Pesona Square, Jalan Ir H Juanda, Sukmajaya, Kota Depok, Jawa Barat, Selasa (16/12/2025).
Lanjut Jala, pemilihan tema kuliner Minangkabau didasari besarnya komunitas masyarakat Minang di Kota Depok.
Baca Juga:
Kapolrestro Depok KBP Abdul Waras Ajak PWI - IJTI Bersinergis dengan Profesionalisme
“Keberadaan Ikatan Keluarga Minang (IKM) yang cukup kuat menjadi salah satu alasan utama penyelenggara optimistis festival ini akan terus diminati. Pada tahun ini, festival menghadirkan sekitar 30 tenant kuliner. Meski jumlah tenan sedikit berkurang dibandingkan tahun sebelumnya,” aku Alan.
Para penikmat sajian makanan di Minangkabau Culinary Heritage Festival 2025 di harlah ke-7 Mal Pesona Square, Jalan Ir H Juandan, Sukmajaya, Kota Depok, Jawa Barat, Selasa (16/12/2025). [DEPOK.WAHANANEWS.CO / Awanama]
Jala menjelaskan, durasi pelaksanaan festival makanan ini justru diperpanjang menjadi 12 hari, yakni dari 10 hingga 21 Desember 2025. Sebelumnya, festival hanya berlangsung selama empat hari. Perpanjangan waktu ini dilakukan karena tingginya animo masyarakat Depok yang berharap acara dapat digelar lebih lama.
“Tak hanya menyajikan makanan, Minangkabau Culinary Heritage Festival 2025 juga dimeriahkan dengan berbagai pertunjukan seni dan hiburan khas Minang. Sejumlah penyanyi ternama Minangkabau seperti Fauzana, Rayola, dan Ratu Si Kumbang dijadwalkan tampil. Penampilan Fauzana pada 13 Desember lalu bahkan berhasil menarik lebih dari 11 ribu pengunjung dalam satu hari,” ulas Alan.
Para wartawan yang berkunjung dalam jumpa pers dengan pelaksana Minangkabau Culinary Heritage Festival 2025 di harlah ke-7 Mal Pesona Square, Jalan Ir H Juandan, Sukmajaya, Kota Depok, Jawa Barat, Selasa (16/12/2025). [DEPOK.WAHANANEWS.CO / Awanama]
Pihak penyelenggara memperkirakan jumlah pengunjung akan terus meningkat, terutama pada akhir pekan saat Rayola dan Ratu Si Kumbang tampil. Festival ini beroperasi setiap hari mulai pukul 10.00 hingga 22.00 WIB.
Beragam menu khas Minang tersedia, mulai dari nasi kapau, sate padang, hingga hidangan langka seperti martaba kubang. Selain itu, pengunjung juga dapat menikmati roti canai, aneka kue tradisional seperti bika dan lamang, serta menu spesial seperti it5iak lado hijau yang tergolong sulit ditemukan. Harga makanan dibanderol terjangkau, berkisar antara Rp20 ribu hingga Rp45 ribu.
Tak lupa Alan Jala juga mengingatkan, perihal kepedulian peniaga makanan Minangkabau dan Pesona Square bahwa dari hasil pendapatan keuangan dari Minangkabau Culinary Heritage Festival 2025 ini di sumbangkan kepada korban bencana alam di Pulau Sumatera yang saat ini masih dalam penyembuhan.
[Redaktur: Teunku Isnain Raseukiy]