DEPOK.WAHANANEWS.CO, Kota Depok – Warung nasi War+teg ini berbeda konsep bisnis rumah makan warteg lain. Warteg adalah akronim dari warung tegal, yaitu rumah makan merakyat yang dikenal berharga murah yang dikenal dikembangkan oleh masyarakat dari Kabupaten Tegal, Jawa Tengah.
Nah, warteg ini bernama bisnis War+teg dengan ada tanda plus di nama mereknya. Warung bak restoran atau restoran bergaya warung ini, berada di pusat niaga Kota Depok, di Jalan Raya Margonda, Kota Depok, Jawa Barat.
Baca Juga:
Mengenal Lebih Dekat Pesta Rakyat Malam Puncak HUT Kota Medan Ke-434 Tahun 2024
"Ciri khas warteg, dinding terbuka dengan jendela kaca. Orang dapat lihat leluasa ke dalam atau ke luar. Dan, yang utama kami tetap memberi tarif dengan harga yang murah dan terjangkau sama dengan warteg umumnya," ujar Manajer Kreasi War+teg, Ali Juga, di rumah makan War+teg, yang berada di Theatre Food Margonda Jalan Margonda Raya No.223, Kota Depok, Jawa Barat, Kamis (20/2/2025).
Manajer Warung War+eg, Ali Juga, berbincang dengan awak pers di Theater Food, Margonda, Kota Depok, Kamis (20/2/2025). [WAHANANEWS.CO / Hendrik Raseukiy].
Berkongsi dengan para sahabat, Ali yakin santapan di War+eg tidak hanya sekadar pengisi perut, tapi juga medium untuk menikmati kekayaan budaya.
Baca Juga:
Hasil Atas Temuan BPK, BP Tapera Telah Kembalikan Rp4,2 Triliun ke Pensiunan PNS
Oleh karena itu, War+teg menghadirkan berbagai masakan khas Nusantara, mulai dari aneka olahan balado, aneka tumisan sayur yang menggugah selera, sate lumer dibuat dr bahan tetek sapi pilihan, hingga nasi uduk betawi yang lezat.
Sajian sambal Nusantara di War+eg. [WAHANANEWS.CO / Hendrik Isnaini Raseukiy].
”War+eg dengan bangga mempersembahkan konsep terbaru yang menggabungkan kenyamanan, ruangan luas, dan keanekaragaman masakan Nusantara. Dengan tampilan modern namun tetap pertahankan nuansa tradisional masakan, kami siap menyambut para pelanggan untuk menikmati pengalaman kuliner yang lebih istimewa,” jelas Ali Juga, pengelola UMKM besutan ERA Sinergi Kreatif ini.