DEPOK.WAHANANEWS.CO — Kemacetan arus lalu lintas masih menjadi masalah besar yang harus diatasi oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Depok, terutama di Jalan Raya Margonda saat jam-jam sibuk di pagi dan sore hari.
Menyikapi hal itu, Pelaksana Harian (Plh) Wali Kota Depok, Chandra Rahmansyah didampingi Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Zamrowi, perwakilan Bappeda Kota Depok, dan Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Metro Depok, Kompol Joko Sembodo melakukan tinjauan ke titik rawan kemacetan yang ada di Jalan Raya Margonda, Senin (24/02/25) sore.
Baca Juga:
Diduga Lompat dari Menara Sutet, Pria di Depok Ditemukan Tewas
Tiba sekitar pukul 18.00 WIB, rombongan pejabat Pemkot dan Polres Metro Depok ini melihat tingkat kemacetan arus lalu lintas di U-Turn dekat Depok Town Square (Detos).
"Tadi juga sudah dilakukan rekayasa lalin (lalu lintas) untuk menutup U-Turn (Detos) itu sementara pada jam padat sehingga terlihat sudah sedikit lancar," ujar Chandra, dikutip Selasa (25/2/2025).
Kemudian, Chandra dan rombongan berjalan di trotoar menuju depan bekas gedung SD Negeri Pondok Cina 1.
Baca Juga:
4 Nama Jalan Nyeleneh di Depok, Ada yang Tau Maksudnya?!
Dimana, titik tersebut juga salah satu sumber kemacetan, akibat banyaknya jumlah penyeberang di zebra cross tersebut.
"Tinggal titik kemacetan disini titik penyebrangan yang sering memakan korban ada datanya hampir tiap bulan kecelakaan," tuturnya.
Selain melihat tingkat kepadatan arus lalu lintas, sejumlah pihak juga berembuk dan mencari jalan keluar untuk mengurai kemacetan lalu lintas.
Lanjut Chandra, termasuk akan dilakukan diskusi dengan pihak mal yang berada di Jalan Raya Margonda terkait upaya bersama mengurai kemacetan.
"Selama ini titik kemacetan sudah dipetakan, tinggal kita eksekusi bersama," pungkasnya.
[Redaktur: Mega Puspita]
